Istilah “PEMECAHAN DASAR” ialah pemecahan KATA DASAR menjadi berbagai bentuk kata yang lain. Oleh para ahli Nahwu Sharaf dinamakan TASRIF SEPULUH. Memperhatikan persamaan dan perbedaannya masing-masing, maka pembahasan PEMECAHAN DASAR dari KATA KERJA TIGA HURUF POKOK ini kita bagi lagi menjadi 6 POLA.
Istlah POLA, ialah bentuk contoh untuk mengukur yang lain. Para ahli Nahwu Sharaf mengistilahkan WAZAN (WAW-ZAI-NUN).
POLA I berpola يَفْعَلُ - فَعَلَ . Huruf FA kita namakan FA FI’IL, huruf ‘AIN kita namakan ‘AIN FI’IL dan huruf LAM kita namakan LAM FI’IL. Huruf FA, ‘AIN dan LAM tersebut adalah HURUF POKOK dari kata 3 HURUF POKOK (JADZAR: Akar Kata).
Selanjutnya, PEMECAHAN DASAR (TASRIF SEPULUH) untuk KATA KERJA 3 HURUF POKOK atas POLA I (pertama) tersebut adalah sebagai berikut:
Tabel POLA I:
10 | 9 | 8 | 7 | 6 | 5 | JADZAR: Akar Kata | 4 | 3 | 2 | 1 | POLA |
مِفْعَالٌ | مَفْعَلٌ | مَفْعَلٌ | مَفْعُوْل | فَاعِلٌ | فَعْلاً | ف-ع-ل | لاَتَفْعَلْ | اِفْعَلْ | يَفْعَلُ | فَعَلَ | I |
Keterangan:
Kolom 1 : KATA KERJA TELAH (FI’LU MAADHIN)
KATA KERJA TELAH/SUDAH ialah bentuk kata kerja yang menunjukkan kepada kerja atau berbuat telah/sudah dikerjakan. Artinya “TELAH ME-/MEM-/MENG-/BER- … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “TELAH MEMAKAN”
Kolom 2 : KATA KERJA SEDANG/AKAN (FI’LU MUDHARI’IN)
KATA KERJA SEDANG/AKAN ialah bentuk kata kerja yang menunjukkan kepada kerja atau berbuat sedang/akan dikerjakan. Artinya “SEDANG/AKAN ME-/MEM-/MENG-/BER- … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “SEDANG MEMAKAN” atau “AKAN MEMAKAN”
Kolom 3 : KATA PERINTAH (FI’LU AMR)
KATA KERJA PERINTAH ialah bentuk kata kerja yang menunjukkan kepada perintah. Artinya “(kata dasarnya) ditambah akhiran -LAH. Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “MAKANLAH!”
Kolom 4 : KATA LARANGAN (FI’LU NAHI)
KATA KERJA LARANGAN ialah bentuk kata kerja yang menunjukkan kepada larangan. Artinya “JANGAN … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “JANGAN MAKAN!”
Kolom JADZAR (akar kata): huruf pokok yang menjadi sumber dibentuknya KATA KERJA TELAH/SUDAH (Kolom 1).
Kolom 5 : KATA DASAR (MASDAR)
KATA DASAR ialah bentuk kata yang menjadi sumber pembentukan kata-kata yang lain di dalam PEMECAHAN DASAR (TASRIF SEPULUH). Harap dibedakan bahwa yg dimaksud KATA DASAR di sini bukan AKAR KATA. Kalau AKAR KATA (JADZAR) maksudnya adalah huruf-huruf pokok yg membentuk sebuah perkataan. Contoh kata dasar dalam bahasa Indonesia adalah: MAKAN, MINUM, JALAN dsb.
Kolom 6 : KATA PELAKU (ISIM FAA’IL)
KATA PELAKU ialah bentuk kata yg menunjukkan kepada “yang berbuat sesuatu” atau “yg mengerjakan sesuatu”. Artinya “YANG ME-/PE-/PEM- … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “YANG MEMAKAN” atau “PEMAKAN”.
Kolom 7 : KATA PENDERITA (ISIM MAF’UUL)
KATA PENDERITA ialah bentuk kata yg menunjukkan kepada “yang terkena oleh kerja” atau “yang menjadi sasaran kerja”. Artinya “YANG DI- … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “YANG DIMAKAN”
Kolom 8 : KATA PENUNJUK WAKTU (ISIM ZAMAN)
KATA PENUNJUK WAKTU ialah bentuk kata yang menunjukkan kepada waktu pada saat bekerja/berbuat. Artinya “WAKTU … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “WAKTU MAKAN”
Kolom 9 : KATA PENUNJUK TEMPAT (ISIM MAKAAN)
KATA PENUNJUK TEMPAT ialah bentuk kata yang menunjukkan kepada tempat yang digunakan pada waktu bekerja/berbuat. Artinya “TEMPAT … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “TEMPAT MAKAN”
Kolom 10 : KATA PENUNJUK ALAT (ISIM ALAT)
KATA PENUNJUK ALAT ialah bentuk kata yang menunjukkan alat yang digunakan dalam bekerja/berbuat. Artinya “ALAT … (kata dasarnya). Misalnya dari kata dasar “MAKAN” menjadi “ALAT MAKAN”.
Berdasarkan TABEL POLA I di atas maka cobalah mengerjakan latihan.
10 | 9 | 8 | 7 | 6 | 5 | JADZAR: Akar Kata | 4 | 3 | 2 | 1 | POLA / ARTI |
مِفْعَالٌ | مَفْعَلٌ | مَفْعَلٌ | مَفْعُوْلٌ | فَاعِلٌ | فَعْلاً | ف-ع-ل | لاَتَفْعَلْ | اِفْعَلْ | يَفْعَلُ | فَعَلَ | I |
مِفْتَاحٌ | مَفْتَحٌ | مَفْتَحٌ | مَفْتُوْحٌ | فَاتِحٌ | فَتْحًا | ف-ت-ح | لاَتَفْتَحْ | اِفْتَحْ | يَفْتَحُ | فَتَحَ | Membuka |
بَحْثًا | يَبْحَثُ | بَحَثَ | Menyelidik | ||||||||
تَبْعًا | يَتْبَعُ | تَبَعَ | Mengikuti | ||||||||
جَرْحًا | يَجْرَحُ | جَرَحَ | Menggores | ||||||||
رَكْعًا | يَرْكَعُ | رَكَعَ | membungkuk |
Silakan diunduh (disalin/diprint) dan dikerjakan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar